Notifikasi

Memuat…

Pentingnya Etika Komunikasi dalam Wawancara Kerja: Cara Membangun Kesan Profesional

Kerjabumn.id, Wawancara kerja adalah kesempatan bagi pelamar untuk tidak hanya menunjukkan kualifikasi dan pengalaman mereka, tetapi juga untuk memperlihatkan kemampuan komunikasi dan kepribadian mereka. 

Etika komunikasi yang baik adalah kunci untuk membangun kesan profesional dan meningkatkan peluang sukses dalam wawancara. 

Artikel ini akan membahas pentingnya etika komunikasi dalam wawancara kerja dan bagaimana Anda dapat mempraktikkannya dengan efektif.

Pentingnya Etika Komunikasi dalam Wawancara Kerja: Cara Membangun Kesan Profesional
Credit foto: pixabay.com

1. Menjaga Kontak Mata

Salah satu aspek utama dari etika komunikasi adalah menjaga kontak mata dengan pewawancara. Kontak mata menunjukkan ketertarikan, kepercayaan diri, dan rasa hormat terhadap lawan bicara Anda. Selama wawancara, pastikan untuk secara teratur menatap pewawancara, tetapi hindari melakukannya secara berlebihan sehingga tidak terlihat menakutkan atau menekan.

2. Bersikap Sopan dan Ramah

Sikap sopan dan ramah sangat penting dalam wawancara kerja. Gunakan salam yang sopan, seperti "Selamat pagi" atau "Selamat siang", dan pastikan untuk menjawab pertanyaan dengan suara yang tenang dan penuh dengan rasa hormat. Hindari menggunakan bahasa kasar atau candaan yang tidak pantas, dan selalu tunjukkan apresiasi kepada pewawancara atas kesempatan yang diberikan kepada Anda.

3. Mendengarkan dengan Aktif

Etika komunikasi juga melibatkan keterampilan mendengarkan yang aktif. Berikan perhatian penuh pada apa yang dikatakan oleh pewawancara, bukan hanya secara fisik tetapi juga secara mental. Jangan mencoba untuk merencanakan jawaban Anda selama pewawancara sedang berbicara; sebaliknya, berikan waktu untuk mendengarkan dengan seksama sehingga Anda dapat merespons dengan tepat.

4. Menghindari Gangguan

Selama wawancara, penting untuk menghindari gangguan yang dapat mengganggu aliran komunikasi. Matikan ponsel Anda atau atur ke mode diam sebelum wawancara dimulai, dan hindari mengobrol dengan orang lain di sekitar Anda. Fokuslah sepenuhnya pada pewawancara dan pertanyaan yang diajukan kepada Anda.

5. Menyampaikan Pesan dengan Jelas dan Tepat

Komunikasi yang efektif juga melibatkan kemampuan untuk menyampaikan pesan dengan jelas dan tepat. Gunakan bahasa yang sederhana dan langsung, hindari penggunaan jargon atau frasa yang ambigu, dan pastikan untuk menjawab pertanyaan secara langsung dan terperinci.

Baca juga: Strategi Memahami Tipe Pewawancara dan Menanggapinya dengan Efektif

6. Mengucapkan Terima Kasih

Setelah wawancara selesai, jangan lupa untuk mengucapkan terima kasih kepada pewawancara atas waktu dan kesempatan yang telah mereka berikan kepada Anda. Hal ini menunjukkan sikap yang menghargai dan sopan dari Anda sebagai calon karyawan.

Kesimpulan:

Etika komunikasi yang baik merupakan aspek penting dari kesuksesan dalam wawancara kerja. Dengan menjaga kontak mata, bersikap sopan dan ramah, mendengarkan dengan aktif, menghindari gangguan, menyampaikan pesan dengan jelas, dan mengucapkan terima kasih, Anda dapat membangun kesan profesional yang positif pada pewawancara dan meningkatkan peluang Anda untuk sukses dalam mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.

Baca Juga

Memuat…